Hanya perempuan akhir zaman

Entah berapa lama tersisa umurku kini

Langkah demi langkah kian jauh kutinggalkan

Tersimpan dalam catatan yang tak pernah lengah

Untuk dibuka kembali di suatu hari

Lembar demi lembarnya dipertanyakan kepadaku

Wahai nafas yang tersisa untukku

Goreslah langkah terbaik di catatanku

Agar setidaknya ada setitik kebaikan

Dibaris terakhir lembaranku…

Monday, November 10, 2008

Jagalah apa yang kita dengar

Gibah dan Lagu-lagu

Wahai ukhti yang dicintai Allah...

Mendengarkan lagu-lagu termasuk yang mencelakakan kita begitupun dengan mendengarkan gosip-gosip. Barang siapa yang mendengarkan lagu penyanyi perempuan, kelak akan dituangkan di telinganya timah yang panas... Bukankah lagu-lagu bisa mengeraskan hati dan mengarahkan hati ke dalam perzinaan. Rasulullah SAW pernah mengatakan, ‘(biasanya)lagu dulu baru zina’. Waspadalah ya ukhti mulimah dari lagu-lagu yang hanya mendatangkan syahwat, angan-angan kosong atau rasa putus asa dan kesedihan.

Wahai wanita muslimah yang menjauhkan diri dari gibah...

Barang siapa yang mencari-cari tau pembicaraan orang lain berupa rahasia, yang mencari-cari berita (seperti wartawan infotainment, berikut redaksi-redaksinya dan yang mencatatnya), orang yang membuka aib orang lain (seperti konfirmasi-konfirmasi kepada keluarga, kerabat, teman atau kenalan seseorang untuk membuka aib orang tersebut) adalah yang termasuk dituangkan timah panas di telinganya

Marilah kita sibukkan diri kita dengan aib kita sendiri, yang dengan kasih sayangnya Allah, Allah telah tutup aib-aib kita. Sibukkan diri kita untuk bersyukur atas kasih sayang Allah ini. Sungguh sekiranya orang mengetahui apa yang ada sebenarnya pada diri kita, tidak ada satupun yang mau mendekat kepada kita, walaupun mereka adalah orang-orang yang mengatakan mencintai diri kita saat ini. Maha kasih sayangnya Allah kepada kita yang menjaga aib kita.

Mari kita sibukkan diri kita dengan memperbaiki diri kita yang tidak pernah luput dari salah, lupa, khilaf, dosa, dosa dan dosa... Mari kita sibukkan diri kita untuk menghitung nikmat Allah kepada kita, niscaya akan terlalu terlalu terlalu banyak hingga tidak mampu kita menghitungnya. Dan sibukkan diri kita untuk bersyukur atas nikmat yang berlimpah itu. Hingga tidak sedikitpun waktu tersisa untuk mendengar, mencari tau, membuka kekurangan dan aib orang lain.

Waktu yang sedikit ini terlalu berharga untuk kita habiskan dengan bergosip, bergibah atau mendengarkan musik-musik cinta picisan yang mengeraskan hati.

No comments:

Menanti hari Selasa

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh

Insyaallah blog ini akan di update untuk postingnya setiap hari Selasa jika tidak ada halangan. Mohon do'anya ya... ^_^

Sampaikan keritik, saran, nasehat atau masukan apapun dari teman-teman semua yang insyaallah bermanfaat ke email
ukhti.jameela@gmail.com

Terimakasih untuk segala bentuk dukungannya hingga terlaksananya blog ini. Untuk segala kekurangan ana pribadi mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya. Semoga kita termasuk kedalam orang-orang yang diridhai Allah SWT. Amin

Jazzakallah khair
Di akhir November 2008